HARI PRAMUKA, SPENSA PERTEGUH TRI SATYA DAN DASA DARMA

Pramuka merupakan kependekan dari Praja Muda Karana. Artinya, anak muda yang suka berkarya. Pramuka mulai diperkenalkan di Indonesia pada 14 Agustus 1961.

Gerakan Pramuka yang dalam bahasa Inggris disebut scout, merupakan sebuah gerakan yang digawangi oleh Robert Stephenson Smyth Baden Powell. Beliau adalah seorang letnan jenderal tentara kerajaan Inggris pada masanya. Pramuka merupakan sebuah gerakan yang digagas oleh beliau dengan sebuah misi yang sangat mulia.

Pada masa muda Powell, keadaan sosial masyarakat Inggris sangat memprihatinkan. Mereka sangat tidak memedulikan karakter pribadi dan dampaknya dalam masyarakat. Berdasar pada kondisi tersebut, tebersitlah dalam pemikiran beliau untuk melakukan tindakan demi mengatasi masalah itu. Tujuannya adalah membentengi para remaja agar terhindar dari dampak negatif pergaulan yang merugikan.

Dalam gerakan pramuka tersebut, para remaja diajak dan diajarkan menjadi pribadi yang berperilaku positif dengan meningkatkan aktivitas, mengembangkan kreativitas serta mengasah kepekaan dan kepedulian sosial. Hasilnya, setelah itu, lahirlah pemuda-pemuda yang memiliki karakter yang jauh berbeda daripada sebelumnya. Berikutnya, atas jasanya, Powell menerima gelar kebangsawanan Lord dari kerajaan Inggris. Jadilah hingga saat ini, beliau dipanggil Lord Baden Powell.

Apel peringatan hari Pramuka di SMP Negeri 1 Mranggen digelar pada 14 Agustus 2023. Apel ini dihadiri para anggota pramuka penggalang yang saat ini duduk di kelas VII sejumlah sekitar 324 orang. Sementara itu, beberapa anggota Pramuka pengalang lainnya mengikuti upacara Hari Pramuka di lapangan desa Mranggen pada Jambore Kwarran Mranggen.

Pada acara yang penting tersebut, plt kepala SMP Negeri 1 Mranggen sekaligus kamabigus, Sri Suratmi, S.Pd., M.Pd. menyampaikan pembinaannya. Sebagai pembina apel, beliau menyampaikan bahwa anggota pramuka penggalang Spensa haruslah memperteguh janji atau komitmennya yang tercantum dalam Tri Satya dan kemudian mereka melaksanakan Dasa Darma Pramuka. Para anggota Pramuka penggalang siswa juga harus meningkatkan kualitas diri sesuai dengan isi Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka agar mereka dapat lolos menjadi Pramuka Garuda Kwarcab Demak.

Pramuka adalah gerakan yang memberi efek positif. Para anggota yang sekaligus siswa SMP Negeri 1 Mranggen diharapkan menjadi persona yang berkualitas sebagaimana dijabarkan dalam Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka. Hal ini sejalan pula dengan visi dan misi SMP Negeri 1 Mranggen untuk terus maju dan makin bermutu.

Mari terus tingkatkan semangat untuk membina generasi masa depan yang giat, bermanfaat, hebat dan kuat! Salam semangat. Salam jaya Spensa. (AA)