Kemajuan teknologi saat ini begitu pesat. ini merupakan kondisi perubahan yang terasa sangat cepat. Teknologi informasi merupakan salah satunya. Banyak orang bergembira ria dan begitu menikmatinya. Adapun sebagian lainnya merasa pusing dan bingung bagaimana menggunakannya.
Bermunculannya beberapa platform dalam media komunikasi atau media sosial pada saat yang hampir bersamaan merupakan salah satu titik puncak fenomena pandemi Covid 19 beberapa saat lalu. Whatssap, Google Form, Google Meet, Instagram, Tiktok, Helo, serta beberapa aplikasi lainnya lahir dan terupdate dengan berbagai menu. Kebutuhan akan interaksi yang tinggi merupakan penyebab utamanya. Masyarakat yang terkurung akan tetapi kebutuhan komunikasi yang harus terus berlangsung memotivasi diciptakannya platform-platform tersebut. Hingga saat ini, popularitas platform-platform tersebut masih juga belum surut. Para remaja masih sangat suka menggunakannya. Termasuk pula para siswa SMP Negeri 1 Mranggen alias Spensa.
Menggunakan platform berbasis internet untuk berkomunikasi adalah sebuah gengsi. Ini terasa seolah-olah penggunanya adalah seseorang yang keren, canggih, berpendidikan dan berpengetahuan. Akan tetapi, selain manfaat yang berlipat-lipat, media sosial juga menyimpan bahaya yang mengancam jiwa. Perundungan (bullying) dan kekerasan seksual (sexual abuse) merupakan dua di antaranya. Dua bahaya ini menyerang remaja akhir-akhir ini.
Menyadari akan hal tersebut, Badan Kerjasama Organisasi Wanita Jawa Tengah (BKOW Jawa Tengah) berinisiatif untuk melakukan aksi nyata. Organisasi yang merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dengan anggotanya yang berasal dari 39 Organisasi Wanita di Jawa Tengah ini bergerak dan mengedukasi dalam berbagai isu-isu sosial yang berpotensi memberi efek negatif kepada masyarakat.
Dengan narasumber, Dra. Sri Tutik Cahyaningsih, M.Pd. dan Dr. Ratih Layi Nurjanah, S.Pd., M.Pd. yang didampingi oleh ketua dan anggota rombongan, BKOW berkunjung ke SMP Negeri 1 Mranggen pada Senin, 30 Oktober 2023 lalu. Talkshow dengan tajuk Sekolahku, Istanaku: Menjadi Remaja yang Cerdas, Santun dan Tangguh diadakan di auditorium sekolah tersebut. Perbincangan yang asyik dan cair mengalir.
Para siswa diperkenalkan dengan bahaya perundungan (bullying) dan kekerasan seksual (sexual abuse) melalui media sosial yang marak terjadi akhir-akhir ini. Para siswa juga diajak mengobrol dengan bahasa yang santai sehingga mereka mau dengan suka rela bercerita tentang masalah-masalah yang mereka alami dan rasakan. Pada akhirnya, para siswa merasa senang karena bertambah ilmu dan wawasan.
Ungkapan terima kasih yang tak terhingga disampaikan oleh SMP Negeri 1 Mranggen kepada BKOW Jawa Tengah atas kepedulian yang telah diberikan. Sebuah apresiasi yang tinggi diberikan kepada BKOW Jawa Tengah, sebuah LSM yang benar-benar memberikan sumbangsih yang sangat berarti.
Salam hangat. Salam semangat. Salam jaya Spensa.
Spensa terus melaju agar makin bermutu. (AA)
Beri Komentar